Tampilkan postingan dengan label PHP. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PHP. Tampilkan semua postingan

Membahas Fungsi if - ifelse - else

Di bagian ini kita akan membahas
- Define
- PHP Decision Making

Ok kita mulai

- Define
di sini saya akan jelaskan sedikit tentang define:
define mirip dengan, "string":
---------------
<?php
define("HELLO", "Hello world!");
echo HELLO;
?>
---------------
Nanti hasilnya: "Hello world."

- PHP Decision Making
PHP Decision Making yang akan saya jelas kan kali ini adalah yang sering di pakai dalam programing website
- if
- else
- elseif


Penggunaan fungsi "if"
Sebagai penalaran "if" anda samakan dengan "jika"
Contoh:
if (kondisi expresi)
{
kode anda;
}

Contoh Penerapan:
<?php
if ($user == b_scorpio)
{
echo "user anda b_scorpio";
}
?>

Contoh Penerapan untuk user autentifikasi:
<?php
if ($user == b_scorpio && $password == 8_5c0rp10)
{
echo "anda berhasil login";
}
?>

Penggunaan fungsi "else"
Sebagai penalaran anda asumsikan "else" sebagai "jika tidak"
Contoh:
if (kondisi expresi)
{
kode anda;
}
else
{
kode anda;
}

Contoh Penerapan:
<?php
if ($user == b_scorpio)
{
echo "user anda b_scorpio";
}
else
{
echo "anda bukan b_scorpio";
}
?>

Contoh Penerapan untuk user autentifikasi:
<?php
if ($user == b_scorpio && $password == 8_5c0rp10)
{
echo "anda berhasil login";
}
else
{
echo "anda tidak bisa login";
}
?>

Penggunaan fungsi "elseif"
"elseif" di gunakan untuk, statment "if" lebih dari satu

Contoh Penerapan untuk user autentifikasi:
--------------
<?php
if ($user == b_scorpio)
{
echo "anda login sebagai $user";
}


elseif ($user == alk)
{
echo "anda login sebagai $user";
}


elseif ($user == johan)
{
echo "anda login sebagai $user";
}


else
{
echo "anda tidak bisa login";
}
?>

Implementasi dari Penerapan untuk user autentifikasi, lebih lanjut Anda bisa lihat di bagian PHP Tutorial


Sumber dari situs Ilmu Website dalam kategori php kuliah dengan judul Membahas Fungsi if - ifelse - else

Perkenalan dengan PHP

Dunia internet berkembang begitu cepat, dari web statis berkembang menjadi web dinamis.
Dunia PHP adalah salah satu dunia pemrograman internet, yang menjalankan web dinamis

[:]Anda membutuhkan Server Console.

Pilih salah satu:
1. PHPTriad, cari di google.com keyword: download phptriad
2. XAMPP (Lebih Proffesional), cari di google.com keyword: download XAMPP, atau klik link ini : XAMPP | Apache Friends | Alternatif WebServer PHP

[:] Setelah terinstall dengan baik
anda bisa mulai coba

>> script 1:
-----------------
<?
echo "Selamat datang di dunia PHP";
?>
-----------------

Nanti hasilnya: Selamat datang di dunia PHP

>> script 2 (Perkenalan Variabel $xx):
-----------------
<?
$nama = b_scorpio;
echo $nama;
?>
-----------------
Nanti hasilnya: b_scorpio

>> script 3 (Perkenalan Function()):
-----------------
<?
function birthday() {
$age = 20;
}

birthday();

echo $age;
?>
-----------------
Nanti hasilnya: 20

Sampai di sini anda mungkin sudah ahli, jadi ya saya loncati saja...

[:] Perkenalan PHP super globals

Tabelnya:

$GLOBALS --> Contains any global variables that are accessible for the local script. The variable names are used to select which part of the array to access.

$_SERVER --> Contains information about the web server environment.

$_GET --> Contains information from GET requests (a form submission).

$_POST --> Contains information from POST requests (another type of form submission).

$_COOKIE --> Contains inform from HTTP cookies.

$_FILES --> Contains information from POST file uploads.

$_ENV --> Contains information about the environment (Windows or Mac).

$_REQUEST --> Contains information from user inputs. These values should not be trusted.

$_SESSION --> Contains information from any variables registered in a session.

*penting !!:
Kedepannya anda akan sering berhadapan dengan PHP super globals.

>> Script 4
-----------------
<?php
$my_string = "b_scorpio";
echo "Belajar PHP dengan $my_string di www.ilmuwebsite.com";
?>
-----------------

[:] Permasalahan Dobel Quote

>> Script 5
-----------------
<?php
// ini tidak bisa bekerja karena ada Dobel Quote pada tag HTML
echo "<h2 class="specialH2">www.ilmuwebsite.com</h2>";
?>
-----------------

>> Script 6
-----------------
<?php
// Dobel Quote dapat diatasi dengan menggantinya dengan Single Quote
echo "<h2 class='specialH2'>www.ilmuwebsite.com</h2>";
?>
-----------------

Sumber dari situs Ilmu Website dalam kategori php kuliah dengan judul Perkenalan dengan PHP

Mengembalikan (restore) password user MySQL

Suatu hari ketika Mini sedang coding sebuah aplikasi Java sederhana yang membutuhkan koneksi dengan MySQL, ternyata Mini menemukan bahwa password user-nya salah. Ketika Mini menggunakan PhpMyAdmin dengan user root dan password yang biasa digunakannya, ternyata tidak berhasil. PhpMyAdmin menampilkan pesan berwarna merah yang terkesan mengerikan.

Ahirnay Mini membuka sebuah konsol kemudian mematikan server MySQL

$ sudo /etc/init.d/mysql stop

Konsol memintanya memasukkan password dan Mini menjawab dengan sempurna. Berikutnya Mini menjalankan MySQL server tanpa permintaan previleges/otentikasi dengan peritah:

$ sudo /usr/sbin/mysqld --skip-grant-table

Konsol menunjukkan:

80125 9:48:30 InnoDB: Started; log sequence number 0 43655
080125 9:48:30 [Note] /usr/sbin/mysqld: ready for connections.
Version: '5.0.45-Debian_1ubuntu3-log' socket: '/var/run/mysqld/mysqld.sock' port: 3306 Debian etch distribution

Berikutnya, Mini membuka tab konsol kedua dengan Ctrl + Shift + T dan menyalakan mysql-client dengan perintah:

$ mysql
Welcome to the MySQL monitor. Commands end with ; or \g.
Your MySQL connection id is 1
Server version: 5.0.45-Debian_1ubuntu3-log Debian etch distribution

Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the buffer.

Dari konsol MySQL, Mini menggunakan tabel mysql (tabel tersebut menyimpan berbagai informasi tentang database MySQL).

mysql> use mysql
Reading table information for completion of table and column names
You can turn off this feature to get a quicker startup with -A

Database changed

Berikutnya, Mini mengubah password nya untuk User ‘root’ dengan password barunya ‘Rahasia’.

mysql> update user set Password=password('Rahasia') where ((User like 'root') and (Host like 'localhost'));
Query OK, 0 rows affected (0.05 sec)
Rows matched: 1 Changed: 0 Warnings: 0

Previleges tersebut segera dijalankan dengan perintah:

mysql> flush privileges;
Query OK, 0 rows affected (0.00 sec)

Jika ini telah didapat, Mini sudah selesai dengan masalahnya dan bisa keluar dari konsol MySQL

mysql> exit
Bye

Mini me-restart MySQL servernya.

$ sudo /etc/init.d/mysql restart
[sudo] password for mini:
* Stopping MySQL database server mysqld [ OK ]
* Starting MySQL database server mysqld [ OK ]
* Checking for corrupt, not cleanly closed and upgrade needing tables.

Dan benar, setelah ini semua dilakukan, Mini bisa bekerja kembali dengan lancar. Dibukanya PhpMyAdmin kemudian login dengan user ‘root’ dan password ‘Rahasia’. Berhasil.

Install Apache-PHP-MySQL

Instalasi normal terhadap Ubuntu, langkah berikutnya yang dibutuhkan untuk mendapatkan server web Apache dengan PHP nya berikut dengan server database MySQL adalah:

Instalasi web server Apache
# apt-get install apache2

Instalasi database server MySQL
# apt-get install mysql-server

Instalasi php untuk web server Apache
# apt-get install php4

Instalasi MySQL untuk Apache
# apt-get install libapache2-mod-auth-mysql
# apt-get install php4-mysql

Tutorial PHP

Apa sih PHP itu?

Apa sih PHP itu ? Mungkin itu pertanyaan yang ada di benak rekan-rekan saat mendengar kata PHP. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML embedded scripting). Dengan PHP ini Anda dapat membuat beragam aplikasi berbasis web, mulai dari halaman web yang sederhana sampai aplikasi komplek yang membutuhkan koneksi ke database.
Sampai saat ini telah banyak database yang telah didukung oleh PHP dan kemungkinan akan terus bertambah. Database tersebut adalah :
  • dBase
  • DBM
  • FilePro
  • mSQL
  • MySQL
  • ODBC
  • Oracle
  • Postgres
  • Sybase
  • Velocis
Selain itu PHP juga mendukung koneksi dengan protokol IMAP, SNMP, NNTP dan POP3.

Yang dibutuhkan untuk menjalankan PHP

Untuk dapat menjalankan PHP Anda membutuhkan sebuah web server. Anda yang pake Linux dapat menggunakan Apache (www.apache.org) sebagai web servernya. Anda pemakai Windows 98 paling enak menggunakan Personal Web Server (sama2 produk Microsot, keuntungannya bisa sekalian buat belajar ASP). Web server Xitami (www.imatix.com) dapat digunakan apabila Anda menggunakan Windows NT.

Sedangkan PHP-nya sendiri dapat Anda download dari www.php.net. Perhatikan bahwa PHP yang Anda download sesuai dengan sistem operasi komputer Anda (Linux atau Windows).

Install PHP pada Windows 98

  1. Setelah Anda mendapatkan PHP dalam bentuk file zip, segera ekstrak dengan menggunakan WinZip atau pun WinRar.
  2. Ganti nama file php.ini-dist menjadi php.ini.
  3. Copy semua file tersebut (totalnya ada 10 file) ke directory Windows Anda (biasanya C:\Windows).

Langkah selanjutnya adalah mengganti setting pada registry Windows.

  1. Dari menu Start, pilih Run.
  2. Ketikkan regedit, klik OK.
  3. Buka cabang HKEY_CLASSES_ROOT.
  4. Buat key baru dengan cara klik kanan pada HKEY_CLASSES_ROOT, pilih New - Key.
  5. Beri nama key tersebut dengan .php3.
  6. Pada panel sebelah kanan klik 2x pada [Default] dan isi dengan php3file.
  7. Buat key baru lagi pada HKEY_CLASSES_ROOT.
  8. Beri nama key baru tersebut dengan php3file.
  9. Pada php3file, buat key baru dengan nama Shell.
  10. Pada php3file\Shell, buat key baru dengan nama Open.
  11. Pada php3file\Shell\Open, buat key baru dengan nama Command.
  12. Pada panel sebelah kanan klik2x pada [Default] dan isi dengan C:\Windows\php.exe.
  13. Buka key HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Services\W3SVC\Parameters\Script Map.
  14. Pada panel sebelah kanan buat string value baru dengan cara klik kanan (pada panel sebelah kanan), pilih New - String Value.
  15. Beri nama dengan .php3.
  16. Klik 2x pada .php3 tersebut.
  17. Isi dengan C:\Windows\Php.exe.

Untuk mengecek apakah PHP Anda sudah terinstall dengan baik, tulis kode berikut ini dan simpan dengan nama test.php3.

<?

phpinfo()

?>

Jika PHP sudah terinstall dengan baik maka saat file tersebut dibaca dari browser akan terlihat informasi mengenai PHP.


Sintaks dasar PHP



Ada empat macam cara penulisan kode PHP, yaitu :

  1. <? echo ("ini adalah script PHP\n"); ?>
  2. <?php echo("ini juga\n"); ?>
  3. <script language="php">
    echo ("tulis pake ini jika html editor Anda tidak mengenali PHP")
    ;</script>
  4. <% echo ("kalau yang ini mirip dengan ASP"); %>


Anda bisa memilih salah satu dari empat cara tersebut. Tapi yang paling sering digunakan adalah cara pertama dan kedua. Perhatikan bahwa tiap akhir baris harus selalu diberi tanda titik koma (;).

Seperti pada bahasa pemrograman lain Anda pun bisa meletakkan baris komentar pada program Anda. Pada PHP caranya adalah dengan meletakkan komentar tersebut di sebelah kanan tanda // jika komentar satu baris dan di antara /* dan */ jika komentarnya lebih dari satu baris.

<? echo ("latihan PHP"; //ini adalah contoh komentar satu baris
/* kalau yang ini adalah komentar
lebih dari satu baris */
echo ("memang mudah");
?>



Tipe Data


PHP mengenal tiga macam tipe data, yaitu :

1. Integer
2. Floating point number
3. String

Integer

Yang termasuk dalam tipe data ini adalah bilangan bulat (tidak pakai koma). contoh :

$a = 1234 // desimal
$b = - 1234 // negatif
$c = 0123 // oktal
$d = 0x12 // heksadesimal

pernyataan seperti $a = 1234 disebut pernyataan penugasan. Dalam contoh tersebut maksudnya adalah memberikan nilai 1234 ke variabel $a.

Floating point number

Disebut juga bilangan pecahan. Terdapat tanda titik yang merupakan pemisah antara bagian bulat dan pecahan.

$a = 1.234 // bentuk biasa
$b = 1.2e3 // bentuk eksponensial

Strings

$a = "ini adalah tipe data string"


Array

Array merupakan tipe data terstruktur yang berguna untuk menyimpan sejumlah data yang bertipe sama. Bagian yang menyusun array disebut elemen array, yang masing-masing elemen dapat diakses tersendiri melalui indeks array.

Array berdimensi satu

<?
$kota[0] = "Yogyakarta";
$kota[1] = "Jakarta";
$kota[2] = "Malang";
$kota[3] = "Purwokerto";

print ("Kota favorit saya adalah $kota[2]");
?>

Kode di atas bila dijalankan pada browser, akan muncul tulisan :

Kota favorit saya adalah Malang.

Indeks array dimulai dari 0. Jadi indeks array 0 menyatakan elemen pertama dari array, indeks array 1 menyatakan elemen array kedua, dan seterusnya.

Array multidimensi

Yang termasuk dalam tipe data ini adalah bilangan bulat (tidak pakai koma). contoh :

<?
$buaht = array (
"apel" => array(
"warna" => "merah",
"rasa" => "manis"
),
"pisang" => array(
"warna" => "kuning",
"rasa" => "manis"
)
);

print ("Warna buah apel adalah ");
print ($buah["apel"]["warna"])."<br>";
print ("Rasa buah pisang adalah ");
print ($buah["pisang"]["rasa"]);
?>

Kode di atas akan menghasilkan tulisan

Warna buah apel adalah merah
Rasa buah pisang adalah manis